Bupati Barru Kunjungi Sekaligus Beri Bantuan Korban Kebakaran Homebase

BARRU - Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh , M.Si., mengunjungi korban kebakaran Homebase, Dusun Ballewe, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, pada Rabu (20/4/2022).

Didampingi Wakil Ketua Baznas Barru, Plt. Kepala BPBD, Kadis Sosial, Camat Balusu dan Kades Binuang, Bupati Barru dua periode ini menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran bernama Zainuddin (60) yang sehari harinya bekerja sebagai pemecah batu dan bertani.

Baca juga: Diduga Anak Pejabat di Barru Enggan Lunasi Utang

Usai menyerahkan bantuan, Bupati Suardi Saleh menyampaikan keprihatinannya atas musibah kebakaran yang membuat Zainuddin bersama istri dan anaknya harus kehilangan tempat tinggal.

Baca juga: Dukung Kualitas dan Kuantitas Pertanian, Azikin Solthan Salurkan Bantuan

"Sabbarakki, dibalik musibah ini pasti ada hikmahnya. Allah tidak akan memberikan kita cobaan yang tidak mampu kita pikul. Kami tentu ikut merasakan apa yang bapak ibu rasakan", ujar Bupati yang dikenal dekat dengan warganya itu. 

Dalam kesempatan itu, Suardi Saleh juga menjelaskan terkait rumah tunggu yang disiapkan oleh Pemda Barru melalui Dinas Kesehatan. 

Baca juga: Dampak Gempa NTT di Selayar, Plt Gubernur Sulsel Kerahkan Tim Medis Hingga Logistik

Menurutnya, rumah tunggu yang dilengkapi dengan sarana dan fasilitas yang memadai itu, akan melayani masyarakat Barru yang membutuhkan tempat menginap saat berobat di Makassar.

Baca juga: Peduli Bencana, Tim Aspirasi Sahabat Aras Kab.Barru Kembali Salurkan Ribuan Paket Sembako

"Komitmen kami adalah memberi pelayanan dan kemudahan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Barru", pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa kebakaran terjadi di Homebase, Dusun Ballewe, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, pada Senin Siang 18 April 2022, sekira pukul 12.00 Wita.

Baca juga: Gunakan Armada Food Truck, ACT Sulsel Aksi Pangan Gratis Bagi Korban Bencana di Barru

Akibat dari kebakaran itu, satu unit rumah yang dihuni pasangan suami istri Zainuddin (60) dan Iminasa (58) serta 1 orang anaknya, ludes rata dengan tanah. 

Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut namun korban mengalami kerugian materil diperkirakan sekitar Rp. 50.000.000.

(Ahkam)